Pandeglang Banten, SBNews.co.id - Badan Usaha Milik Desa Kesejahteraan (BUMDes-Kesejahteraan) di desa Tembong kecamatan Carita kabupaten Pandeglang - Banten siap kembangkan produk unggulan serta potensi yang selama ini belum dikembangkan akibat kurangnya permodalan, sementara selama ini Bumdes tersebut berjalan dibidang usaha jasa Token.
Pada Tahun 2019 pihak Bumdes yang didorong oleh pihak desa melalui bantuan permodalan dari program Bantuan Provinsi (BANPROV) Banten sebesar Rp. 50.000.000 di alokasikan untuk pembangunan Gudang BUMdes sebesar Rp. 40.000.000, dan Rp. 10.000.000 di alokasikan untuk perlengkapan perpustakaan desa.
Dengan adanya Gudang BUMDes yang disertai penguatan modal, maka pihak BUMdes serta pihak Desa siap kembangkan bidang Usaha kue Simpring dan Emping melinjo, produk tersebut bagian dari potensi di desa Tembong yang selama ini belum dikembangkan.
Dengan adanya Gudang BUMDes yang disertai penguatan modal, maka pihak BUMdes serta pihak Desa siap kembangkan bidang Usaha kue Simpring dan Emping melinjo, produk tersebut bagian dari potensi di desa Tembong yang selama ini belum dikembangkan.
"Saya selaku Kepala Desa siap mendorong untuk pengembangan Bumdes Tembong kecamatan Carita dalam bidang usaha kue Simpring dan Emping melinjo, Dua produk unggulan itu belum kami kembangkan," ujar Adang Kosasih, S.Pd Kepala Desa Tembong kecamatan Carita.
"Melalui anggaran, Lanjut Adang, bantuan dari provinsi Banten sebesar Rp. 50.000.000 tersebut dialokasikan untuk pengadaan prasarana Perpustakaan desa sebesar Rp. 10.000.000, diantaranya untuk pengadaan Buku-buku dan rak buku serta Meja plus kursinya, sementara untuk pembangunan Gudang BUMDes sebesar Rp. 40.000.000, semoga dengan bantuan itu Bumdes yang ada di desa Tembong bisa berkembang dengan pesat, dan diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan bagi warga desa yang kurang mampu khususnya," jelasnya.
Pihak desa Tembong berencana mengundang tim analisa atau kajian dari pihak Unipersitas Padjajaran (UNPAD) Bandung Jawa Barat, undangan tim tersebut diharapkan senantiasa membantu untuk mengananalisa atau mengkaji kelayakan sumber daya Air yang berada di sekitar desa itu, hasil kajian tersebut diharapkan layaknya penggunaan air untuk pengelolaan atau memproduksi kue simpring dan lainnya, sehingga prodak tersebut layak dikonsumsi dan Higienis.
Terpisah dikatakan Elin suhelin Direktur BUMDes Kesejahteraan desa Tembong kecamatan Carita kabupaten Pandeglang - Banten, ia membenarkan yang dikatakan kepala desa, bahwa pengembangan BUMDes melalui penguatan modal dari Banprov itu akan dibelanjakan melinjo dan mengembangkan produk unggulan warga desa, yakni berupa Emping melinjo dan Simpring.
"Kami para pengelola BUMDes Kesejahteraan sangat mengapresiasi gagasan kepala desa, dan kami selalu mendukung masukannya serta kami siap kembangkan usaha produk unggulan tersebut bersama pemerintahan desa," tutur Elin. (Irf)
0 komentar