Belitung, SBNews.co.id - Memasuki HJKT yang ke 181 Tahun, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Belitung berusaha terus melakukan cara penanggulangan sampah, salah satunya memasang jaring sampah di sungai Siburik Jalan Siburik Kelurahan Kampung Parit Kecamatan Tanjungpandan Kabupaten Belitung. (14/06/19)
Jaring dengan ukuran 12X2 meter tersebut merupakan bantuan dari Dinas Perikanan Kabupaten Belitung, dan langsung dipasang di sebelah jembatan Siburik oleh Satgas Lebah dan Kebersihan DLH.
PLT Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Belitung Edi Usdianto,ST mengatakan, alat penjaring sampah itu akan dipasang di sungai Siburik samping Jembatan siburik. Tujuan agar sampah tidak masuk ke dalam laut.
“Pengendalian jaring sampah kita bukan di sungai saja, tapi kita tetap bagaimana sungai itu bersih dari sampah. Karenanya tahun ini ada satu sungai akan kita uji coba mengunakan jaring bantuan dari Dinas Perikanan untuk menahan sampah tidak masuk ke laut.
"Jadi kita uji coba dulu jaringnya kita pasang, kemudian nanti petugas Satgas Lebah dan Kebersihan DLH tinggal mengambil sampah yang tersangkut di jaring sehingga sampah sampah tersebut tidal terbawa ke laut." Jelas Edi Usdianto atau biasa disapa Edo
Kami sedang membentuk Tim Satgas Lebah Air yang nantinya akan ditempatkan di bagian khusus sungai sungai dan melakukan pengawasan sekaligus melakukan pembersihan agar sampah tidak menumpuk di area jaring dan mengalir ke laut.
Lanjut Edo mengatakan, pencemaran laut melalui sampah yang mengalir ke sungai levelnya belum tinggi.
"Selama sampah sampah yang ada di daratan bisa kita tangani dengan menempatkan gerobak kontainer dan truck sampah berjalan. Jadi kebiasaan masyarakat membuang sampah ke aliran anak sungai bisa berkurang.
“Kota Tanjungpandan ini sampah lautnya masih dibawah, levelnya masih sedikit. Tapi kita sudah mengantisipasi bagaimana supaya sampah di darat tidak mengotori sampah di laut,” klaimnya.
Selain pemasangan Jaring sampah di aliran sungai siburik, Satgas Lebah dan Kebersihan DLH juga melakukan penghijauan di jembatan siburik dengan meletakan pot beserta tanaman pohon hias yang bersebelahan dengan bangku santai di atas jembatan siburik.
"Pot dan pohon hias tersebut kita letakan diatas jembatan agar mendekati HJKT yang ke 181 ini menampakan bahwa jembatan siburik ini sedap dipandang yang berdampingan dengan tempat duduk untuk istirahat." Ucap Edo sekali lagi. (Hdf/Lucky)
0 komentar